infopali.co.id Liverpool berada di persimpangan jalan jelang laga krusial kontra Chelsea. Legenda klub, Jamie Carragher, lantang meminta Arne Slot untuk mencadangkan Florian Wirtz, sang gelandang muda yang dinilai belum mampu memberikan dampak signifikan. Wirtz, bak anak panah yang belum menemukan busurnya, masih kesulitan menembus pertahanan lawan.
Carragher, dengan nada prihatin, menyoroti performa Wirtz yang masih "mejan" sejak didatangkan dari Bayer Leverkusen. Delapan laga tanpa gol maupun assist menjadi bukti nyata bahwa Wirtz belum menemukan sentuhan magisnya di Anfield. Kekalahan dari Galatasaray di Liga Champions semakin memperburuk citranya di mata para penggemar.

Sang legenda melihat ketidakseimbangan dalam permainan Liverpool sebagai akar masalah. Menurutnya, Slot perlu merombak komposisi tim dan memberikan kesempatan bagi pemain lain yang lebih siap tempur. Mencadangkan Wirtz, kata Carragher, bisa menjadi solusi sementara untuk memulihkan soliditas tim.
Namun, Arne Slot punya pandangan berbeda. Ia tetap membela Wirtz, melihat potensi tersembunyi di balik penampilan kurang memuaskannya. Slot berdalih bahwa Wirtz telah menciptakan beberapa peluang berbahaya dan hanya butuh waktu untuk beradaptasi dengan pola permainan baru.
Kekalahan dari Galatasaray dan Crystal Palace menjadi alarm bagi Liverpool. Kini, mereka harus bertandang ke Stamford Bridge, markas Chelsea, yang tengah terluka. Meski Chelsea sedang tidak stabil, mereka tetap menjadi ancaman serius.
Keputusan Slot untuk mempertahankan Wirtz atau mengikuti saran Carragher akan menjadi penentu nasib Liverpool. The Reds membutuhkan kemenangan untuk menjaga asa di puncak klasemen, sementara Chelsea bertekad untuk bangkit di hadapan publik sendiri. Pertarungan di Stamford Bridge diprediksi akan menjadi medan pertempuran yang sengit, di mana taktik dan mentalitas akan diuji.