infopali.co.id Bursa transfer musim panas ini diramaikan oleh dua pemain sayap yang rela "mengorbankan" dompet demi bergabung dengan Juventus. Seperti dua ksatria yang siap bertempur demi lambang klub, Jadon Sancho dan Francisco Conceicao menunjukkan tekad bulat mereka untuk mengenakan seragam hitam-putih Si Nyonya Tua.
Sancho, yang namanya sempat berkibar di langit Eropa, kini tengah berada di persimpangan jalan. Meski kontraknya dengan Manchester United tinggal setahun lagi, negosiasi antara Juventus dan perwakilannya berjalan mulus bak air mengalir. Infopali.co.id mendapatkan informasi eksklusif bahwa komunikasi langsung telah terjalin, dan Sancho siap menunggu Juventus. Namun, Si Nyonya Tua tetap kukuh dengan pendiriannya: tak akan membayar 474 miliar rupiah untuk pemain yang hanya tersisa satu tahun kontrak dan sudah tak diinginkan klub sebelumnya. Manchester United pun mengerti situasi ini, apalagi tak ada klub lain yang mau membayar harga selangit tersebut. Negosiasi pun berlanjut dengan target penurunan harga. Sancho sendiri sudah menetapkan Juventus sebagai prioritas utamanya. Namun, semua masih bergantung pada kesepakatan antar klub, sehingga peluang apapun masih terbuka hingga bursa transfer ditutup. Ingat, sepak bola penuh kejutan!
Sementara itu, di sisi lain lapangan, Francisco Conceicao juga tengah menjadi sorotan. Winger muda Portugal ini menolak pinangan Everton yang sudah menyiapkan 570 miliar rupiah untuk mengaktifkan klausul rilisnya dari FC Porto. Hatinya telah terpatri di Turin! Conceicao, yang musim lalu dipinjam Juventus dan menunjukkan performa menjanjikan, ingin bertahan di klub tersebut. Juventus pun ingin mempermanenkan statusnya, tetapi masih enggan membayar penuh 570 miliar rupiah (yang akan naik menjadi 853 miliar dalam dua hari ke depan!). Porto pun teguh pada pendiriannya, hanya menerima tawaran sesuai klausul rilis. Meski negosiasi alot, kabar dari Sky Sport Italia menyebutkan kesepakatan di angka 474 miliar rupiah plus bonus semakin dekat. Juventus sendiri sudah mengeluarkan 190 miliar rupiah untuk peminjaman Conceicao musim lalu. Bagi Conceicao, bertahan di Juventus bukan soal uang, melainkan ambisi dan kepercayaan. Sebuah kisah romansa sepak bola yang menarik untuk disimak!
