infopali.co.id Kabar mengejutkan datang dari Santiago Bernabeu! David Alaba, bek veteran Real Madrid yang belakangan performanya seperti layangan putus tali, justru bersikukuh ingin memperpanjang kontraknya! Padahal, Los Blancos sendiri sudah membuka pintu lebar-lebar untuk kepergiannya. Ini seperti drama sepak bola yang penuh intrik dan kejutan.
Mundo Deportivo melaporkan, Alaba, yang kontraknya masih tersisa hingga 2026, berharap bisa melanjutkan petualangannya di Madrid. Meskipun klub sudah memberikan kode untuk dilepas secara gratis di bursa transfer musim panas ini, pemain berusia 33 tahun itu menolak angkat kaki. Alaba, yang baru pulih dari cedera serius, ingin membuktikan dirinya masih layak berseragam putih. Ia ingin membungkam para kritikus yang menganggapnya sebagai beban.
Persaingan di lini belakang Real Madrid memang ketat. Eder Militao, Antonio Rudiger, Raul Asencio, dan rekrutan anyar Dean Huijsen, tampaknya lebih diunggulkan. Namun, Alaba tetap optimistis bisa membalikkan keadaan. Ia bagaikan petinju yang terjatuh, namun masih punya semangat untuk bangkit.
Alasan utama Alaba bertahan? Gaji! Dengan pendapatan 22,5 juta Euro per tahun, ia adalah pemain dengan gaji tertinggi kedua di Real Madrid. Ia tak mau melepas ‘jatah’ yang begitu menggiurkan itu begitu saja. Tawaran pelunasan sebagian kontrak dari Madrid pun ditolak mentah-mentah. Alaba ingin menerima pembayaran penuh, tanpa kompromi.
Klub-klub Arab Saudi, yang bursa transfernya masih dibuka hingga September 2025, dilaporkan tertarik. Namun, hingga kini belum ada tawaran resmi yang masuk. Real Madrid terus mendesak Alaba untuk pergi, tetapi kecuali ada klub yang mau menanggung gajinya selangit itu, Alaba sepertinya akan tetap bertahan, setidaknya untuk sementara.
Sebelumnya, Real Madrid sempat menawarkan Alaba ke Galatasaray. Langkah ini menunjukkan bahwa klub sudah tak sabar lagi dengan situasi ini. Mereka ingin mengurangi beban gaji dan merampingkan skuad sesuai rencana pelatih Xabi Alonso. Alaba, yang datang ke Madrid dengan penuh harapan, kini justru menjadi beban karena cedera dan penurunan performa. Kontraknya memang masih berlaku, tetapi masa depannya di Bernabeu tampak suram. Gaji tinggi dengan menit bermain minim, membuat Real Madrid ingin segera melepasnya. Kisah Alaba di Madrid, sepertinya masih jauh dari kata selesai.
