infopali.co.id AS Roma melempar bola panas ke pangkuan Real Madrid! Klub ibukota Italia itu menawarkan bek tengah andalannya, Evan Ndicka, seharga 40 juta Euro. Tawaran ini datang di tengah bursa transfer musim panas yang penuh dinamika, dan bisa dibilang sebagai sebuah ‘kartu joker’ dari Roma.
Defensa Central melaporkan, Roma secara resmi mengajukan proposal kepada Real Madrid di penghujung bulan ini. Langkah ini tentu saja beresiko, mengingat Los Blancos sedang menimbang-nimbang kebutuhan mereka di lini belakang. Roma sepertinya berharap Madrid tergoda dengan profil Ndicka yang disebut-sebut sebagai bek tengah modern. Kekuatan fisik, kaki kiri yang mumpuni, ketenangan dalam menguasai bola, dan pengalaman di Bundesliga serta Serie A menjadi daya tarik tersendiri. Roma seakan berkata, "Ini kesempatan emas, jangan sampai dilewatkan!"
Namun, Real Madrid tampaknya tak begitu terburu-buru. Perekrutan Dean Huijsen dari Bournemouth, yang dianggap sebagai investasi jangka panjang, sudah cukup membuat lini belakang El Real merasa aman. Ditambah dengan pemulihan David Alaba dan Eder Militao dari cedera, serta fleksibilitas Aurelien Tchouameni yang bisa membantu di posisi pertahanan, Madrid seakan sudah memiliki ‘jaring pengaman’ yang cukup kokoh.
Harga 40 juta Euro yang ditawarkan Roma dinilai terlalu tinggi oleh Madrid. Apalagi, prioritas Los Blancos saat ini lebih tertuju pada penguatan lini tengah dan mungkin lini depan. Investasi besar di sektor pertahanan, setidaknya untuk saat ini, belum masuk dalam rencana belanja Real Madrid. Roma mungkin perlu sedikit menurunkan harga, atau mencari pembeli lain jika ingin ‘menjual’ Ndicka dengan harga yang diharapkan. Ini bagaikan sebuah ‘pertarungan taktik’ di bursa transfer, dan siapa yang akan memenangkannya masih menjadi tanda tanya.
