infopali.co.id Tottenham Hotspur sedang menghadapi dilema yang cukup pelik. Tiga pemain pilar mereka, Rodrigo Bentancur, Ben Davies, dan Yves Bissouma, berpotensi meninggalkan klub secara cuma-cuma pada musim panas 2026. Situasi ini bagaikan bom waktu yang siap meledak di tangan pelatih baru, Thomas Frank.
Frank, yang mengambil alih tongkat estafet dari Ange Postecoglou, tengah berjuang menyeimbangkan skuadnya. Ia telah mendatangkan beberapa pemain baru seperti Xavi Simons dan Mohammed Kudus, layaknya seorang arsitek yang mendesain ulang sebuah stadion tua. Namun, tiga pilar senior ini masih menjadi pertanyaan besar.
Bentancur, gelandang andalan asal Uruguay, menjadi prioritas utama. Performanya yang konsisten di awal musim membuat Tottenham ingin segera memperpanjang kontraknya. Namun, jika negosiasi gagal, Bentancur bisa didekati klub lain mulai Januari mendatang. Situasi ini bagaikan pertarungan cepat di atas ring, siapa yang lebih cepat dan tepat akan memenangkan pertarungan.
Sementara itu, Ben Davies, bek berpengalaman yang telah mengabdi selama 11 tahun, mengalami nasib yang berbeda. Meskipun berpengaruh di ruang ganti, ia belum mendapatkan kesempatan bermain di bawah asuhan Frank. Ia seperti seorang pahlawan yang terlupakan, menunggu keputusan dari manajemen apakah masih dibutuhkan jasanya atau tidak.
Yves Bissouma, gelandang Mali, berada dalam posisi paling sulit. Ia bahkan tak masuk skuad Liga Champions dan sempat diskors dari laga UEFA Super Cup karena masalah disiplin. Nasibnya bagaikan kapal yang terombang-ambing di tengah badai, belum jelas akan berlabuh di mana.
Thomas Frank kini berada di persimpangan jalan. Setelah melepas nama-nama besar seperti Pierre-Emile Hojbjerg dan Heung-Min Son, ia harus mengambil keputusan krusial terkait Bentancur, Davies, dan Bissouma. Ketiga pemain ini adalah bagian penting dari sejarah klub, namun masa depan mereka di Tottenham kini berada di ujung tanduk. Keputusan Frank akan menentukan arah perjalanan Tottenham di musim-musim mendatang. Apakah ia akan mempertahankan pengalaman atau memilih untuk sepenuhnya membangun tim dengan pemain muda? Pertanyaan ini akan segera terjawab.
