infopali.co.id El Clasico akhir pekan ini bukan sekadar laga adu gengsi dua raksasa Spanyol, Barcelona dan Real Madrid, melainkan pertarungan menentukan nasib gelar LaLiga musim 2024/25. Barcelona, yang kini unggul tipis, hanya membutuhkan satu kemenangan lagi untuk mengunci gelar. Sementara itu, Real Madrid berjuang mati-matian agar musim mereka tak berakhir tanpa trofi. Hasil laga ini akan berdampak signifikan, layaknya gelombang pasang yang mampu mengubah peta persaingan.
Jika Barcelona Menang: Kemenangan akan mengantarkan Barcelona ke angka 82 poin, meninggalkan Real Madrid dengan 75 poin, dengan tiga laga tersisa. Secara praktis, gelar LaLiga hampir pasti menjadi milik mereka. Tiga poin lagi sudah cukup untuk memastikan mahkota juara, dan kesempatan itu terbuka lebar saat melawan Espanyol. Namun, jika Real Madrid tumbang lebih dulu melawan Mallorca, Barcelona akan langsung dinobatkan sebagai juara sebelum menghadapi Espanyol. Jika Madrid hanya bermain imbang, aturan head-to-head akan menjadi penentu, mengingat kemenangan telak Barcelona 4-0 di pertemuan pertama.

Jika Imbang: Hasil imbang akan membuat Barcelona mengumpulkan 80 poin dan Madrid 76 poin. Barcelona tetap menjadi favorit, meski Real Madrid masih memiliki peluang, asalkan Barcelona kehilangan lima poin di tiga laga tersisa. Jadwal Barcelona yang berat, berhadapan dengan Espanyol, Villarreal, dan Athletic Club, akan menjadi ujian sesungguhnya.
Jika Real Madrid Menang: Kemenangan Real Madrid akan membuka lebar persaingan gelar. Keunggulan poin Barcelona akan menipis, dan dengan jadwal yang lebih mudah, Real Madrid berpeluang besar merebut puncak klasemen. Kemenangan telak bahkan bisa membalikkan keadaan secara dramatis, tergantung selisih gol.
Perburuan Trofi Pichichi: Lewandowski vs Mbappe: Perebutan gelar top skor LaLiga, atau Trofi Pichichi, juga tak kalah seru. Robert Lewandowski, yang awalnya unggul jauh, kini dibayangi oleh Kylian Mbappe. Perbedaan poin kini hanya satu gol, membuat empat laga terakhir menjadi pertarungan sengit antara dua predator gol ini. Lewandowski, dengan insting tajamnya di kotak penalti, berhadapan dengan Mbappe yang mampu mencetak gol spektakuler dari berbagai posisi. Pertarungan ini layaknya pertarungan dua singa lapar memperebutkan mangsa. Siapa yang akan dinobatkan sebagai raja gol? Kita tunggu saja babak akhir drama El Clasico ini.