infopali.co.id Marc-André ter Stegen, penjaga gawang andalan Barcelona, menolak pinangan klub lain di bursa transfer musim panas ini. Keputusan ini mengejutkan banyak pihak, mengingat Barcelona baru saja mendatangkan kiper muda Joan Garcia dari Espanyol. Situasi ini bagaikan pertarungan sengit di atas lapangan, namun Ter Stegen tetap kokoh di posisinya. Infopali.co.id mengungkap tiga alasan di balik penolakan sang kiper Jerman.
Pertama, Ter Stegen masih yakin bisa mempertahankan posisinya sebagai kiper utama Barcelona. Ia merasa memiliki kemampuan dan pengalaman yang cukup untuk bersaing, bahkan di tengah kedatangan kiper baru. Baginya, Barcelona adalah panggung terbaik untuk menunjukkan kelasnya, terlebih menjelang Piala Dunia 2026. Ambisinya bak kereta api ekspres yang melaju kencang menuju tujuan.
Kedua, alasannya lebih personal. Kehidupan Ter Stegen di Barcelona sangat nyaman dan bahagia. Kedekatan dengan keluarga menjadi prioritas utama, setelah melewati masa Long Distance Relationship (LDR) dengan pasangannya. Stabilitas keluarga bagaikan benteng kokoh yang melindungi dari gejolak bursa transfer.
Ketiga, Ter Stegen masih terikat kontrak dengan Barcelona hingga 2028. Ia ingin menyelesaikan kontrak tersebut. Barcelona pun tampaknya tak mudah melepasnya, mengingat beban utang klub yang mencapai 10 juta Euro per tahun selama tiga musim ke depan. Menebus kontraknya bagaikan mendaki gunung Everest yang penuh tantangan.
Meskipun mendapat tawaran dari klub lain, termasuk Galatasaray, Ter Stegen tetap teguh pada pendiriannya. Namun, masa depan masih bisa berubah setelah liburan musim panas dan setelah berdiskusi dengan klub dan pelatih timnas Jerman, Hansi Flick. Apakah Ter Stegen akan tetap menjadi tembok kokoh di Camp Nou? Kita tunggu saja babak selanjutnya.
